Hadirkan Penulis, IMM Kota Denpasar Bedah Buku “Foto Bupati Di Kamar Pelacur”

0
3680
Datangkan Penulis, IMM Kota Denpasar Bedah Buku
Bedah buku kumpulan cerpen "Foto Bupati Di Kamar Pelacur" dihadiri langsung oleh penulis, Yahya Umar.
Bagikan Berita Ini

DENPASAR (TEROPONGMETRO) — Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kota Denpasar menggelar diskusi dan bedah buku berjudul “Foto Bupati di Kamar Pelacur” karya Yahya Umar, bertempat di Rumah Profetik, Denpasar, Jum’at (14/8/2020).

Buku yang diterbitkan oleh penerbit Mahima Institute Indonesia pada bulan Maret 2020, berisi 13 cerita pendek dan diantaranya sudah masuk di berbagai media massa, serta pernah menjadi juara dalam even lomba yang diadakan oleh Balai Bahasa Denpasar.

BACA JUGA: Gubernur Koster Sebut Pemberian BSU Tak Ada Intervensi Kepentingan Politis

Acara diskusi dan bedah buku yang dipandu oleh Saidah Alfina menghadirkan langsung penulis Yahya Umar dan Fairuz Izdihar Kader PC IMM Kota Denpasar sebagai pembedah.

Buku kumpulan cerpen garapan Yahya Umar memiliki judul yang memang vulgar, selain itu isi dari beberapa cerpen juga banyak mengandung unsur politik.

“Judulnya memang vulgar, tapi kandungan politisnya banyak di dalamnya,” ujar Wak Yum sapaan akrab Yahya Umar.

BACA JUGA: Defisit APBN 2021 Rp971 Triliun, Dari Mana Pemerintah Menambalnya?

Ia juga menjelaskan, cerita yang dibawakan berangkat dari kegelisahan ketika meliput acara-acara partai politik, seperti pemilu dan kegiatan menempel foto calon yang kemudian dibiarkan berserakan.

Menurut penulis, cerita yang paling berkesan adalah “Khotbah Seorang Pelacur”, cerpen itu menceritakan sekitar tahun 2004 banyak anggota dewan yang dipenjara gara-gara korupsi.

“Di khotbah itu, uang korupsi itu jangankan orang biasa, seorang pelacur yang kotor itu juga nggak mau pakai uang korupsi,” tambahnya.

BACA JUGA: Perempuan Sebagai Ibu Bangsa Sangat Strategis Lindungi Generasi Dari Pengaruh Narkoba

Peserta bedah buku sangat antusias mengikuti acara dari awal hingga selesai. Berbagai pertanyaan dilontarkan kepada narasumber.

Ketua Umum PC IMM Kota Denpasar Irfani Maulana menjelaskan bahwa kegiatan bedah buku yang diadakan oleh IMM Kota Denpasar merupakan salah satu upaya untuk menguatkan budaya literasi.

“Melalui Bedah Buku seperti ini tentunya menjadi salah satu metode kita dalam proses penguatan budaya literasi, salain itu penting juga apresisasi terhadap sebuah hasil karya tulis,” jelasnya.

BACA JUGA: Aksi Tolak Omnibus Law Chaos di Yogyakarta

“Semoga kedepannya kegiatan semacam ini menjadi kontribusi nyata IMM dalam membantu meningkatkan minat baca kalangan muda bahkan masyarakat Indonesia secara keseluruhan,” pungkasnya. (ham)


Bagikan Berita Ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini