TEROPONGMETRO – Pandemi covid yang tak kunjung henti berakibat pada pariwisata Bali yang mati suri, dampaknya tidak sedikit warga kota Denpasar yang tak memiliki penghasilan. Kondisi ini berimbas pada berkurangnya kebutuhan pangan warga yang tidak memiliki penghasilan.
Keadaan inilah yang menjadi alasan komunitas Ojol DSB (Doeloer Satrio Bersatoe) Denpasar menggelar operasi pangan gratis.
Dengan mengambil lokasi di sekitaran Jalan Subur, Jalan Rinjani dan Imam Bonjol. Ratusan paket pangan mereka bagikan kepada warga yang terdampak secara ekonomi karena pandemi yang hampir berlangsung dua tahun.
“Meskipun kami juga memiliki keterbatasan penghasilan sebagai pekerja Ojol, namun kami harus bisa berbagi untuk warga-warga yang kurang beruntung selama Pandemi ini”. tutur Prasetyana selaku ketua DSB, Sabtu (18/9/21).
Ia juga mengungkapkan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk bisa menggerakkan warga masyarakat bahwa kondisi sulit ekonomi di tengah Pandemi bisa diatas jika antar komponen masyarakat bisa saling membantu, meskipun juga sama-sama kekurangan.
“Setidaknya dengan cara ini kita bisa berbagi kebahagiaan.” Imbuhnya
Kurang lebih 300an paket pangan siap saji dibagikan kepada warga. Kegiatan yang diberi nama Operasi Pangan Gratis ini juga menggandeng Aksi Cepat Tanggap dan Masyarakat
Relawan Indonesia Bali, sebagai bentuk kolaborasi aksi dengan lembaga kemanusiaan dan rasa tanggung jawab bersama bahwa persoalan yang tengah dihadapi bangsa menjadi persoalan bersama sehingga harus memiliki rasa untuk berkontribusi.
“Saat ini kami sedang menjalankan program-program besar yang diperuntukan kepada para penerima manfaat dan masyarakat secara luas, salah satunya adalah operasi program pangan gratis,” tutupnya.(up)