TEROPONGMETRO – Menjelang Peringatan Hari Raya Nyepi 2022, Polresta dan Lanal Banyuwangi melakukan patroli laut di Selat Bali. Patroli bersama ini dilakukan untuk memastikan keamanan di lintasan penyeberangan khususnya selama perayaan Nyepi yang dilaksanakan Umat Hindu.
Pelaksanaan patroli di Selat Bali akan ditingkatkan selama penutupan penyeberangan Ketapang-Gilimanuk. Penyeberangan lintasan Ketapang-Gilimanuk akan ditutup mulai pukul 00.00 WIB Kamis, (3/3/2022) hingga pukul 05.00 WIB, Jumat, (4/3/2022).
“Patroli yang kita lakukan untuk memastikan situasi dan kondisi aman khususnya selama perayaan Nyepi,” tegasnya, Rabu (2/3/2022).
Patroli yang dilakukan di Selat Bali ini dilakukan sebagai langkah antisipasi kemungkinan adanya orang yang memaksa menyeberang ke Bali selama penyeberangan ditutup.
“Bisa jadi ada orang yang menyeberang ke Bali lewat pelabuhan tikus atau pakai kapal rakyat. Kan bisa. Nanti kita akan cek dari mana, ke mana barang yang dibawa apa,” tegasnya.
Untuk itu, selain difokuskan pada lintasan penyeberangan, patroli selama libur Nyepi ini juga dilakukan di sejumlah pelabuhan tikus dan pelabuhan rakyan yang ada di Banyuwangi.
Adapun kapal yang diterjunkan untuk melakukan patroli di Selat Bali ini sebanyak 4 kapal. Pelaksanaan patroli akan dilakukan dengan model shift. Untuk jumlah personel Polairud yang terlibat dalam operasi pengamanan ini sebanyak 10 orang.
“Fokusnya penyeberangan untuk langkah antisipasi. Untuk menghormati umat Hindu yang sedang merayakan ibadah Nyepi,” ujarnya.
Selama kegiatan patroli tersebut, petugas juga menyampaikan imbauan kepada para nelayan dan penumpang kapal penyeberangan di lintasan Ketapang-Gilimanuk.
Dia mengimbau operator kapal melakukan pembersihan dan penyemprotan kapal dengan disinfektan selama penyeberangan ditutup. Sehingga pada saat dioperasikan kembali kapal sudah dalam kondisi steril.
“Kita minta semua operator kapal melakukan pembersihan dan juga penyemprotan untuk antisipasi penyebaran COVID-19,” pungkasnya.(d1)