Home / Peristiwa / Muhammadiyah Bali Gelar Sholat Idhul Adha 2022 di Lapangan Renon dan GOR Ngurah Rai Denpasar

Muhammadiyah Bali Gelar Sholat Idhul Adha 2022 di Lapangan Renon dan GOR Ngurah Rai Denpasar

Muhammadiyah Bali Gelar Sholat Idhul Adha 2022 di Lapangan Renon dan GOR Ngurah Rai Denpasar
Bagikan Berita Ini

TEROPONGMETRO – Sejumlah umat Islam dari kelompok Muhammadiyah melaksanakan shalat ied berjemaah dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1443, Sabtu (9/7/2022). Salah satunya berlangsung di Lapangan Renon Kota Denpasar, Provinsi Bali.

Para jemaah memadati area lapangan yang berada di depan kantor Gubernur Bali tersebut. Mereka dengan khusyuk melaksanakan shalat berjemaah hingga mendengarkan khotib berceramah yang disampaikan. Pintu-pintu masuk ke area lapangan pun dijaga panitia pelaksana dari pengurus Muhammadiyah. Tampak alat pengukur suhu, hand sanitizer, dan masker disediakan dalam rangka penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Pelaksanaan salat Idul Adha ini berlangsung dengan khidmat.

Pantauan teropongmetro.com di lokasi, puluhan ribu masyarakat sejak pagi hari memadati Lapangan Renon untuk melaksanakan salat Id. Lantunan takbir bergema mengiringi khidmatnya Hari Raya Idul Adha.

Adapun orang tua hingga bocah-bocah turut memperlihatkan antusiasme memadati kawasan tersebut. Pada pelaksanaansalat Id ini, imam dan khatib adalah aktivis Muhammadiyah Kota Denpasar.

Para jemaah tersebut mayoritas berasal dari berbagai daerah di sekitar Kota Denpasar bagian selatan, mengingat PHBI Denpasar juga menggelar shola Ied di GOR Ngurah Rai di Kreneng- Denpasar.

“Yang datang ini ada kurang lebih 40.000 jamaah di lapangan renon ini. Ini dari Kawasan renon dan sekitarnya, karena PHBI Denpasar juga menggelar sholat Ied di GOR Ngurah Rai, ada juga di Gedung dakwah Muhammadiyah Bali, komplek perguruan Muhammadiyah Seblanga dan Masjid Muhammad juga ada serta di beberapa Masjid dan Musholla,” ujar Tatang Wisnu Wardhana Sekretaris Muhammadiyah Denpasar.

Seperti diketahui, Muhammadiyah menetapkan Idul Adha 1443 Hijriyah tahun ini berbeda dengan pemerintah. Sementara pemerintah menyatakan Idul Adha jatuh pada 10 Juli 2022, Muhammadiyah lebih dulu menetapkan tanggal 9 Juli.

Ini terjadi bukan semata-mata karena perbedaan metode hisab dan rukyat, melainkan terkait kriteria tinggi hilal. Pemerintah menetapkan ketinggian minimal hilal 3 derajat, sedangkan Muhammadiyah asal telah terjadi konjungsi dan konjungsinya sebelum matahari terbenam maka telah ditetapkan sebagai bulan baru.

Di sisi lain, sejumlah kendaraan roda dua dan empat milik para jemaah terparkir di bahu jalan sekitar lokasi pelaksanaan Shalat Idul Adha yang diselenggarakan warga Muhammadiyah. Petugas kepolisian Denpasar bersama satpol PP dan kesiapsiagaan Angkatan muda Muhammadiyah (KOKAM) setempat pun bersiaga dan bersama-sama mengatur arus lalu lintas di lokasi. Meski begitu, tidak ada kemacetan lalu lintas yang berarti di sekitar Lapangan Renon, Denpasar Bali.(Tm)


Bagikan Berita Ini
Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *