Paslon ‘AMIN’ Dapat Restu Para Kiai, Cak Imin Resmi Dampingi Anies di Pemilu 2024

0
3936
Besok, KPK Dikabarkan Bakal Periksa Cak Imin
Anies Baswedan bersama Muhaimin Iskandar.
Bagikan Berita Ini

TEROPONGMETRO – Pekan ini, dunia politik tanah air menjadi saksi dari sebuah kesepakatan besar yang melibatkan dua tokoh besar dalam politik Indonesia.

Dalam sebuah keputusan RAPAT yang diumumkan pada Jumat (1/9/23), Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyepakati untuk mengusung duet Abdul Muhaimin Iskandar, atau yang akrab disapa Cak Imin, dan Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

Keputusan ini tidak hanya menjadi sorotan, tetapi juga mengundang berbagai reaksi dan ekspektasi dari berbagai pihak.

Sekretaris Jenderal DPP PKB, Hasanuddin Wahid, mengungkapkan bahwa keputusan untuk mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024 merupakan hasil dari pertimbangan yang matang.

Keputusan tersebut diambil setelah DPP PKB menerima lamaran dari Partai Nasdem. “Keputusan pertama, kami PKB menerima dan akan menindak lanjuti lamaran partai Nasdem kepada ketua umum kami, Muhaimin Iskandar. Untuk bersama-sama maju di Pilpres 2024, dengan saudara Anies Baswedan,” ujar Hasanuddin dalam konferensi pers di Kantor DPW PKB Jatim pada Jumat (1/9).

Hasanuddin juga menegaskan bahwa keputusan ini tidak diambil dengan sembarangan. Sebelumnya, PKB telah meminta nasehat dari para masyayikh dan ulama, yang merupakan salah satu pilar penting dalam partai ini.

“Untuk pasangan Capres dan Cawapres, Abdul Muhaimin Iskandar dan Anies Baswedan ini, kira-kira disingkat menjadi pasangan ‘AMIN’,” jelas Hasanuddin.

Para kiai dan ulama yang mendukung keputusan ini diharapkan dapat memberikan dorongan yang baik bagi Partai Kebangkitan Bangsa. Hasanuddin menekankan bahwa para ulama memberikan mandat yang kuat dalam mendukung pasangan “AMIN.”

“Beliau-beliau memberikan mandat kepada kita, Bismillahi tawakkaltu Alalla mlaku, dengan jargonnya ‘Budal Gus’,” tambahnya.

Kesepakatan ini tentu saja menjadi sorotan utama dalam dunia politik Indonesia. Pasangan “AMIN” yang diusung PKB dan Partai Nasdem ini diharapkan dapat menjadi alternatif yang kuat dalam pertarungan Pilpres 2024.

Anies Baswedan, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, adalah salah satu tokoh yang memiliki popularitas tinggi di Indonesia. Kebijakan-kebijakannya dalam mengatasi berbagai isu di ibu kota telah membuatnya menjadi sosok yang banyak diunggulkan oleh sejumlah kalangan.

Di sisi lain, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, merupakan politikus yang memiliki pengalaman yang cukup panjang di panggung politik. Dengan pengalamannya sebagai Menteri Negara dan Ketua MPR RI, ia diharapkan dapat membawa pengaruh besar dalam perebutan kursi presiden.

Selain itu, keputusan PKB dan Partai Nasdem ini juga mendapat dukungan penuh dari para kiai dan ulama, yang memiliki pengaruh besar dalam politik Indonesia. Dorongan dari kalangan ini diharapkan dapat menguatkan posisi pasangan “AMIN” di mata masyarakat.

Namun, seperti dalam setiap keputusan politik besar, juga muncul berbagai tanggapan dan ekspektasi dari berbagai pihak. Para pengamat politik dan warga negara Indonesia secara luas akan mengawasi perkembangan pasangan “AMIN” dan potensi dampaknya terhadap Pilpres 2024.

Keputusan untuk mengusung pasangan “AMIN” adalah langkah awal dalam perjalanan panjang menuju Pilpres 2024. Dengan dukungan dari PKB dan Partai Nasdem, pasangan ini akan memulai perjalanan politiknya dengan beban besar, yakni memperebutkan kursi kepemimpinan tertinggi di Indonesia.

Dalam beberapa bulan ke depan, masyarakat Indonesia akan melihat bagaimana pasangan “AMIN” menghadapi berbagai tantangan dan kompetisi dalam upaya mereka untuk meraih dukungan luas dari rakyat. Semua mata akan tertuju pada perkembangan politik yang mungkin berdampak besar pada masa depan Indonesia.

Pilpres 2024 akan menjadi panggung utama di mana para kandidat akan berkompetisi untuk mendapatkan mandat rakyat. Pasangan “AMIN” telah resmi menjadi salah satu peserta dalam pertarungan politik ini, dan hanya waktu yang akan menjawab pertanyaan tentang akhir dari perjalanan mereka dalam dunia politik Indonesia.(Tm)


Bagikan Berita Ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini