TEROPONGMETRO — Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Badung memberikan apresiasi tinggi kepada Bawaslu Badung atas penghargaan sebagai pengelola terbaik Keterbukaan Informasi Publik PPID Bawaslu Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum PC IMM Badung, Alwan Hilmy saat mendengar kabar baik itu. Ia menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan komitmen Bawaslu Badung dalam menjaga transparansi publik selama ini.
Pada hari Kamis, 5 September 2024 Ketua Bawaslu Badung, I Putu Hery Indrawan menerima Anugerah Keterbukaan Informasi Publik dalam rangkaian acara Rakornas Data dan Informasi Bawaslu di Hotel Novotel Tangerang.
Baca juga: Bawaslu Badung Temukan Data Ganda Hingga Pemilih Berumur 100 Tahun
Menurut Ketua Umum PC IMM Badung, penghargaan ini merupakan bukti nyata bahwa keterbukaan informasi adalah kunci utama dalam membangun kepercayaan publik terhadap lembaga pemerintahan.
“Kami sangat mengapresiasi prestasi yang diraih oleh Bawaslu Badung. Penghargaan ini adalah bukti nyata dari komitmen dalam memberikan pelayanan publik yang transparan dan akuntabel,” ujar Alwan Hilmy dalam keterangannya, Kamis (5/9).
“Sebagai bagian dari masyarakat, kami bangga atas pencapaian ini dan berharap agar Bawaslu terus mempertahankan standar tinggi dalam keterbukaan informasi,” imbuhnya.
Bawaslu Badung Bisa Jadi Contoh dalam Keterbukaan Informasi Publik
Lebih lanjut, Alwan menyampaikan bahwa prestasi ini menjadi contoh bagi institusi lain. Terutama di Kabupaten Badung dan sekitarnya untuk selalu mengutamakan transparansi dalam setiap aspek pelayanan publik.
“PC IMM Badung mendukung penuh segala upaya yang bertujuan untuk memperkuat demokrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Baik di tingkat lokal maupun nasional,” ungkapnya.
Ia menilai Bawaslu Badung telah menunjukkan keterbukaan informasi bukan hanya sekadar formalitas. Melainkan bagian dari upaya untuk membangun kepercayaan dan partisipasi aktif masyarakat.
“Semoga penghargaan itu dapat memotivasi lembaga-lembaga lain untuk mengikuti jejak Bawaslu dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas publik,” pungkas Alwan.
Baca juga: Bawaslu Temukan 1.564 Pantarlih Diduga Merangkap Anggota Parpol
Saat pembukaan Rakornas Data dan Informasi Tahun 2024, Anggota Bawaslu RI, Puadi, menekankan pentingnya penguatan keamanan siber dalam penyelenggaraan pemilu.
“Keamanan siber bukan lagi menjadi pilihan, tetapi merupakan keharusan dalam memastikan integritas dan transparansi data pemilu”, terang Puadi.
Puadi menegaskan, Bawaslu berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan sistem informasi. Sekaligus menjamin keterbukaan informasi kepada publik.
“Transparansi adalah fondasi dari demokrasi yang sehat. Melalui keterbukaan informasi, kita dapat mencegah berbagai bentuk disinformasi dan misinformasi yang dapat merusak kredibilitas pemilu,” tegasnya.